Illan Meslier, kiper Leeds United berusia 25 tahun, sedang mengalami masa sulit di klubnya. Pada awal musim Premier League 2025–26 ini, ia belum sekalipuntampil membela tim utama. Kiper asal Prancis itu hanya menjadi penonton saat Leeds terperosok di posisi 16 klasemen, hanya terpaut satu poin dari zona degradasi.

Tim asuhan Daniel Farke ini akan kembali beraksi usai jeda internasional, dengan Aston Villa menjadi lawan berikutnya di Elland Road. Posisi Meslier yang tersingkir dari skuad utama membuat masa depannya di klub semakin tidak pasti. Situasi ini menarik perhatian dua raksasa Serie A yang sedang membutuhkan kiper baru.
Kondisi Meslier semakin rumit mengingat kontraknya bersama Leeds akan berakhir pada penghujung musim 2025–26. Klub disebut sangat ingin melepasnya, menjadikannya target “bargain” bagi klub-klub yang berminat. Meskipun kini hanya menjadi pemain pinggiran, rekam jejaknya masih dianggap kuat.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Minat Dua Raksasa Milano
Inter Milan dan AC Milan sama-sama menunjukkan minat serius terhadap Meslier. Menurut laporan Tuttosport, kedua klub sedang memantau situasinya dan mempertimbangkan langkah pada jendela transfer Januari mendatang. Kedua klub memiliki alasan kuat untuk merekrut kiper baru.
Inter Milan membutuhkan kiper baru mengingat penjaga gawang utama mereka, Yann Sommer, akan berusia 37 tahun sebelum musim berakhir. Sementara itu, di AC Milan, meski performa Mike Maignan meningkat, sang kiper Prancis belum mencapai kesepakatan kontrak baru. Kontrak Maignan saat ini habis pada Juni mendatang.
Minat dari dua klub besar ini menunjukkan bahwa kualitas Meslier masih diakui di tingkat Eropa. Meski saat ini hanya menjadi cadangan di tim yang berjuang menghindari degradasi, talentanya masih menarik perhatian klub-klub papan atas.
Baca Juga: Inter Milan Bangkit Kembali, Chivu Tegaskan Kewajiban dan Tanggung Jawab Tim Besar
Rekam Jejak dan Potensi Meslier

Meslier tetap menarik minat banyak klub besar berkat rekam jejaknya yang kuat bersama Leeds. Terutama saat menjadi kiper utama yang membantu klub meraih gelar Championship musim lalu. Pengalaman 25 tahun usianya juga dianggap sebagai usia ideal bagi seorang kiper.
Selain Inter dan AC Milan, Meslier juga dikaitkan dengan kemungkinan kembali ke klub masa kecilnya, Lorient. Ada juga minat dari juara Skotlandia, Celtic, yang ingin memperkuat lini belakang mereka. Pilihan yang beragam ini memberi Meslier leverage dalam menentukan masa depannya.
Potensi Meslier masih dianggap sangat tinggi meski sedang mengalami masa sulit. Kemampuannya dalam menghadapi tekanan sudah teruji saat membantu Leeds meraih promosi ke Premier League. Pengalaman ini yang membuat klub-klub besar tetap yakin dengan kualitasnya.
Masa Depan yang Penuh Peluang
Jendela transfer Januari menjadi momen penting bagi Meslier untuk membangkitkan kariernya. Keputusan untuk bertahan atau pindah akan menentukan perkembangan kariernya ke depan. Baik Inter Milan maupun AC Milan menawarkan tantangan dan peluang yang menarik.
Bagi Leeds, melepas Meslier bisa menjadi keputusan bisnis yang tepat mengingat kontraknya yang tinggal sebentar lagi. Mereka bisa mendapatkan dana daripada kehilangan pemain itu secara gratis pada musim panas. Namun, semua kembali kepada keputusan Meslier sendiri.
Apapun keputusannya, minat dari dua klub sebesar Inter dan AC Milan membuktikan bahwa nama Illan Meslier masih diperhitungkan di kancah sepakbola Eropa. Ini bisa menjadi momentum bagi kiper Prancis itu untuk membuktikan bahwa ia masih layak bermain di level tertinggi. Simak terus pembahasan Inter Milan terupdate lainnya hanya di intermilanonews.com.
